o

Tips Mengajari anak huruf Hijaiyah dengan mudah

Yuli Kristiana KKN MDR INKARNAS 2020

Kangsoma.com-(mahasiswi IPMAFA)Kapankah sebaiknya anak-anak di ajarkan untuk belajar membaca Alqur’an? Tentunya sedini mungkin anak harus dikenalkan cara membaca Alqur’an. Karena usia anak-anak 3-5 tahun otaknya masih lentur, seperti dalam pepatah, bahwa belajar waktu kecil bagaikan mengukir di atas batu, dan belajar saat sudah tua bagaikan mengukir di atas air. Anak biasanya mempunyai kebiasaan mengulang ngulang materi dalam belajar. Maka dari karakter anak tersebut, orang tua adalah sebagai peran utama dalam tumbuh kembang anak, khususnya dalam hal ini adalah dalam hal perkembangan membaca Al-Qur’an.

 

Mengajari anak membaca Al-Qur’an hukumnya wajib bagi semua orang tua, karena Al-Quran adalah sebagai kitab suci agama Islam, yang wajib dibaca dan dipelajari. Membaca Al-Qur’an tidak secara tiba-tiba langsung bisa membaca kitab Al-Qur’annya, tetapi melalui tahap demi tahap, yaitu yang pertama adalah mengenalkan huruf hijaiyah pada anak terlebih dahulu, mengenalkan bagaimana bentuknya, bagaimana cara bacanya, hingga bagaimana cara menulisnya.

 

Prinsip belajar anak usia dini adalah melalui bermain, karena anak usia dini belum bisa mendapatkan pengetahuan secara abstrak. Maka dari itu diperlukan media untuk kegiatan belajarnya.  Anak harus belajar secara konkrit, dan dengan melalui pengalaman yang konkrit, pengetahuan anak dapat terserap dengan optimal dalam otaknya. Gaya belajar anak usai dinipun beraneka ragam, yang meliputi gaya belajar visual, yaitu pembelajaran yang memfokuskan pada gambar, gaya belajar auditori, yaitu pembelajaran yang memfokuskan pada pendengaran yaitu melalui suara. Yang ketiga adalah gaya belajar kinestestik, yaitu gaya belajar yang memfokuskan gerak.

 

Dari uraian di atas bahwa gaya belajar anak akan mempengaruhi sikap belajar anak, tetapi dalam perkembangan belajar anak usia dini, anak cenderung ketiga gaya belajar dimiliki semuanya, jadi sebagai orang tua harus mampu mengetahui gaya belajar anak, agar tidak salah jalan dalam mengajari sesuatu pada anak.

Nah sekarang bagaimana caranya mengenalkan huruf hijaiyah pada anak, agar mudah dipahami dan mudah dimengerti. Simak tips berikut ini yaaa :

 

1.  Bernyanyi

   Langkah awal bagi anak-anak untuk menghafal sesuatu akan lebih mudah dengan bunyi. Sebutkan semua huruf hijaiyahnya terlebih dahulu agar anak mengenal bagaimana bunyinya. Lalu menyebutkan semua huruf hijaiyah tersebut dengan menyanyikannya. Karena dengan menyanyi akan membuat anak lebih mudah menghafalnya.

 

2.  Membaca buku

Langkah selanjutnya adalah membaca buku yang bertuliskan huruf hijaiyah atau yang biasa disebut dengan buku iqro’.

 

3.  Menggunakan Flash Card

Melalui flash card anak dan dengan bantuan orang tua anak akan merasa termotivasi dan semangat ketika diajak main tebak huruf hijaiyah menggunakan flash card.

     Bagi anak-anak belajar yang mengasyikkan tentunya belajar melalui bermain.

 

4.     Menggambar

Selain bermain tebak huruf menggunakan flash card, anak juga harus bisa menulis hutuf hijaiyah tersebut. Caranya bisa menggunakan gambar huruf-huruf hijaiyah dengan bantuan garis putus-putus, dan anak nanti disuruh menebali terlebih dahulu dengan menggunakan pensil warna biar kelihatan cerah.

 

5.  Bermain play dough

Usia anak 3-5 tahun pasti senang dan tidak asing lagi yang namanya play dough, karena usia anak segitu adalah senang sekali kalau belajar sambil bermain. ajaklah anak untuk membuat huruf-huruf dari playdough, sebutkan saja hurufnya nanti anaknya pasti akan buat sendiri.

 Demikian Artikel dari saya semoga bermanfaat bagi orang tua untuk mengajari anaknya belajar. (Penulis : Yuli Kristiana KKN MDR INKARNAS IPMAFA 2020)

SELAMAT MENCOBA!!!!!


 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel